Ternyata menekuni suatu hobi bisa membuat kamu jadi makin produktif. Baca terus dan simak alasannya di sini.
Terkadang kepadatan kerja membuatmu tak punya waktu untuk yang lain. Memang betul, pekerjaan selalu menuntut untuk dinomor satukan. Tanpa disadari, hal ini banyak bikin kamu mengorbankan kegiatan yang lain. Jika hal ini sampai terjadi, jangan segan untuk mulai merenung dan mulai mengatur waktu lagi agar kamu bisa melakukan kegiatan yang kamu gemari. Asal tahu saja, punya hobi justru bisa membuat kamu makin produktif. Kenapa begitu? Simak saja manfaat punya hobi di artikel berikut ini:
Cara mudah untuk men-charge diri
Di saat kamu merasa lelah atau panik saat dikejar due date pekerjaan, melakukan aktivitas yang kita suka, walau sebentar, bisa jadi cara ampuh untuk mengisi bahan bakar untuk makin melesat menyelesaikan pekerjaan. Bahkan tokoh besar dunia seperti Albert Einstein pun punya hobi (salah satunya adalah main piano dan biola). Dengan membiarkan otak kita istirahat, inspirasi pun jadi lebih gampang didapat!
Belajar keterampilan baru
Kamu hanya punya hobi yang berhubungan dengan pekerjaan? Tidak masalah! Menjalani hobi yang sudah bertahun-tahun ditekuni pun tidak apa-apa. Agar tidak bosan, kamu juga bisa mulai belajar suatu skill atau kegiatan baru. Jangan segan untuk keluar dari zona nyamanmu. Kamu pemalu dan merasa tubuhmu kaku? Misalnya saja belajar tari Samba akan membuatmu nyaman dengan tubuh. Atau jika kamu punya rasa ingin tahu untuk belajar kegiatan yang sedang trending, kamu bisa simak di Playbook yang menawarkan berbagai skill yang sedang in-demand. Apapun skill atau kegiatan yang kamu pilih, pasti akan memberi manfaat bagimu dan bisa meningkatkan kinerja otak yang selama ini tak diaktifkan saat sedang bekerja.
Belajar sabar
Dengan memiliki hobi, kita akan menyadari bahwa tak ada yang namanya “instant”. Sama seperti pekerjaan yang tak bisa dikuasai dalam sekejap mata, hobi pun mengharuskan kita untuk belajar secara bertahap. Proses ini menjadi sangat bermanfaat untuk kita yang ingin belajar menjadi individu yang lebih produktif. Kita bisa lebih menghargai proses dan belajar dalam mengatur emosi ketika pekerjaan kita tidak berjalan mulus. Dengan kesabaran, kita dapat menghindari yang namanya menyerah di tengah jalan sehingga meskipun ada kesulitan nanti, kita bisa tetap menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
Semakin mahir time management
Salah satu manfaat yang terasa dengan jelas berkat menjalani hobi adalah time management yang lebih baik. Hal ini bisa terjadi karena saat kita ingin meluangkan waktu untuk menjalani hobi biasanya kita belajar mengatur waktu: kapan menjalani hobi dan kapan menyelesaikan tanggung jawab dan pekerjaan. Mulailah untuk selalu menerapkan time management dengan baik, dengan begitu kamu akan selalu terbiasa bekerja dengan teratur dan tepat waktu. Hasilnya, semua target relatif bisa tercapai!
Time management adalah skill yang sangat penting buat karier. Buat kamu yang ingin terjun jadi freelancer, pintar time management adalah kunci sukses buatmu. Simak artikel “Tips Sukses Jadi Pekerja Lepas“.
Self-love
Bisa dibilang hobi adalah salah satu contoh yang paling tepat untuk self-love. Dengan memiliki hobi berarti kita berinvestasi kepada diri sendiri. Hal ini akan meningkatkan kualitas kita baik kualitas kinerja kita maupun kualitas diri. Tanpa hobi, ada kemungkinan kita akan terlalu memfokuskan energi kita kepada pekerjaan hingga mengabaikan waktu istirahat untuk diri sendiri dan kehidupan pribadi yang terbengkalai. Oleh karena itu, hargai diri sendiri dengan mengatakan “ya” pada hobi atau aktivitas lain agar dapat menjadi individu yang lebih produktif.
Kamu bisa mulai menanyakan kepada diri sendiri: aktivitas apa yang kamu sukai? Apakah kamu suka menjalani kegiatan yang menuntut bergerak aktif? Atau apakah kamu suka dengan seni? Semua kegiatan yang baik pasti memberi manfaat bagi diri kita. Jika bingung untuk memulai, salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah ikutan workshop atau kursus. Kunjungi Playbook untuk mendapatkan berbagai ide skill yang wajib dipunyai.
Baca: “Gali Potensi Baru, Ini Dia Beberapa Skill yang Harus Kamu Pelajari di Usia 30-an.”
Foto dari Porapak Apichodilok @Pexels